investasi dalam dinar merupakan yang paling menguntungkan dan mendapat nilai tambah secara syari’ah, investasi emas tidak mengalami kerugian besar, justru keuntungan yang semakin bertambah.

Senin, 06 Juni 2011

Koin Emas

Koin Emas itu bernama Dinar Emas, Salah satu investasi yang berbasis syariah yang tidak mengenal kata inflasi. Saat ini diseluruh negara banyak yang mengembangkan dinar emas, hal ini dirasa karena investasi dengan menggunakan dinar emas memang tidak akan pengaruh dengan kondisi perekonomian dunia.

Jika kita coba bandingkan dengan mendepositokan uang kita atau mengikuti investasi uang berjangka panjang hasilnya justru jauh dibandingkan dengan dinar emas, karena dinar emas setiap hari akan mengalami kenaikan yang sangat signifikan.

Banyak orang saat ini berlomba-lomba mencari sebuah investasi yang menguntungkan, Koin emas ini merupaka solusi pilihan yang baik. Tidak diragukan lagi hasilnya dan tidak perlu dikhawatirkan nilai uang yang kita invest di koin emas ( dinar emas ) akna susut mengikuti perkembangan perekonomian dunia.

Yuk kita mulai di diri kita dengan menginvest uang kita ke Koin Emas ( Dinar Emas ), Jangan salah pilih investasi. Pilihlah investasi berbasis syariah, DINAR EMAS.

1 dinar= 4,25 gram, jadi 20 dinar=85 gram

Minggu, 05 Juni 2011

grafik Dinar Emas

Melihat semakin tingginya harga emas setiap harinya, Dinar Emas merupakan solusi terbaik Investasi syariah untuk anda.

Sabtu, 04 Juni 2011

Kegunaan Dinar & Dirham

Kegunaan dari Dinar Emas dan Dirham Perak

Emas dan perak merupakan alat tukar paling stabil yang pernah dikenal oleh dunia. Sejak awal sejarah Islam sampai saat ini, nilai dari mata uang Islam yang didasari oleh mata uang bimetal ini secara mengejutkan sangat stabil jika dihubungkan dengan bahan makanan pokok:

Harga seekor ayam pada masa Rasulullah, salla’llahu alaihi wa sallam, adalah satu dirham; saat ini, 1,400 tahun kemudian, harga seekor ayam tetaplah satu dirham.

Selama 1,400 tahun nilai inflasinya adalah nol.

Dapatkah kita melihat hal yang sama terhadap dollar atau mata uang lainnya selama 25 tahun terakhir ini?

Apakah Dinar & Dirham itu?

Apakah Dinar Emas dan Dirham Perak Itu?

Berdasarkan Hukum Syari’ah Islam…
Dinar Emas Islam memiliki kadar 22 karat emas (917) dengan berat 4.25 gram.
Dirham Perak Islam memiliki kadar perak murni dengan berat 3.0 gram.
Khalif Umar ibn Khattab menentukan standar antar keduanya berdasarkan beratnya masing-masing:
“7 dinar harus setara dengan 10 dirham.”

Enam Abad Dinar Dirham Made in Indonesia

Enam Abad Dinar Dirham Made in Indonesia
Sufyan al Jawi - Numismatik Indonesia
Sebagian besar dari kita mungkin tak pernah tahu kalau Dinar dan Dirham pernah dibuat dan berlaku di Indonesia sebagai mata uang resmi.
Ya, sejak abad ke-14 nenek moyang kita telah akrab dengan kedua jenis mata uang ini. Dinar dan Dirham pernah mendominasi pasar-pasar di sebagian besar Nusantara, antara lain di Pasai, Malaka, Banten, Cirebon, Demak, Tuban, Gresik, Gowa, dan Kepulauan Maluku.
Dinar AcehDalam buku Ying Yai Sheng Lan karya Ma Huan, sang juru tulis dan penterjemah Laksamana Muslim Cheng Ho dari Cina saat muhibah ke Sumatera Utara (1405 - 1433), disebutkan bahwa mata uang Samudera Pasai adalah Dinar emas dengan kadar 70 persen dan mata uang keueh dari timah (1 Dinar = 1.600 keueh). Pasai telah mencetak Dinar pertamanya pada masa Sultan Muhammad (1297-1326) dengan satuan mas yang sepadan dengan 40 grains atau 2,6 gram.

Sejarah dinar emas & perak

Pada masa awalnya Muslimin menggunakan emas dan perak berdasarkan beratnya dan Dinar Dirham yang digunakan merupakan cetakan dari bangsa Persia.

Koin awal yang digunakan oleh Muslimin merupakan duplikat dari Dirham perak Yezdigird III dari Sassania, yang dicetak dibawah otoritas Khalifah Uthman, radiy’allahu anhu. Yang membedakan dengan koin aslinya adalah adanya tulisan Arab yang berlafazkan “Bismillah”. Sejak saat itu tulisan “Bismillah” dan bagian dari Al Qur’an menjadi suatu hal yang lazim ditemukan pada koin yang dicetak oleh Muslimin.